Forum Group Discussion  Kecerdasan Artifisial bersama Korika Indonesia

 Forum Group Discussion  Kecerdasan Artifisial bersama Korika Indonesia

Hadirnya kecerdasan artifisial saat ini telah membawa perubahan dalam kehidupan manusia modern, terutama bagi orang-orang yang sudah cukup familiar dengan penggunakan teknologi komputer. Kecerdasan artifisial yang sudah dimulai pada tahun 1950-an, hingga kini telah mengalami perubahan ke arah yang menggembirakan terutama pada aspek produktifitas kerja. Namun, di sisi lain muncul sebuah kekhawatiran baru yang tentu saja harus segera dicarikan solusi agar kecemasan tersebut tidak menjadi sebuah kerugian bagi manusia tentunya.

Dunia riset dan pendidikan adalah sektor yang sangat sering bersentuhan dengan dunia kecerdasan artifisial yang kini tengah banyak dibicarakan. Pesatnya teknologi kecerdasan artifisial melalui Machine learning dan deep learning dimulai di awal tahun 1980-an dan terus berkembang hingga sekarang.

Layaknya teknologi-teknologi terdahulu yang baru dirilis atau muncul dan digunakan Kecerdasan artifisial pun mengalami hal yang sama terutama respon dari para penggunanya. Setidaknya ada dua respon yaitu yang menerima dengan penuh kegembiraan, dan yang menolak dengan asumsi mereka bahwa kehadirannya akan membawa kerugian-kerugian.

Korika Indonesia atau Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Kecerdasan Artifisial Indonesia mengadakan Forum Grup Discussion dengan tema “Artificial Intelligence Ethics for Research and Education” dalam kegiatan ini dilakukan pembahasan penerapan dan standar responsif kecerdasan artifisial yang baik untuk pendidikan. Kegiatan ini akan berlangsung dua hari yakni Jum’at dan Sabtu, 16-17 Juni 2023 yang bertempat di Ruang Rapat lantai 2 Gd. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Telkom University Bandung Jl. Telekomunikasi. 1, Terusan Buahbatu, Bojongsoang, Telkom University, Sukapura, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat 40257 yang dihadiri oleh para pembicara pembuka diantaranya :

  1. Prof. Dr. Ir. Hammam Riza, M.Sc. IPU, Chief of KORIKA
  2. Undral Ganbaatar, UNESCO Programme Specialist for Social and Human Science Unit
  3. Prof. Dr. Adiwijaya, S.Si., M.Si., Rector of Telkom University
  4. Dr. Ir. Cahyana Ahmadjayadi, Founder Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI)

Dan para panelis diantaranya :

  1. Undral Ganbaatar, UNESCO Programme Specialist for Social and Human Science Unit
  2. Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D, Plt. Director General of Higher Education, Research and Technology
  3. Prof. Dr. Ir. Bambang Riyanto Trilaksono, Professor of Electrical Engineering and Informatics, Bandung Institute of Technology
  4. Dr. Sri Safitri, ST, B.Eng (Hons), M. Eng, Head of Education Ecosystem PT Telkom Indonesia Tbk.
  5. Prof. Dr. Sinta Dewi, S.H., LL.M, Head of Department of Communication Information Technology and Intellectual Property, Faculty of Law, Padjadjaran University
  6. Dr. Helni Mutiarsih Jumhur, Supervisory Committee PANDI, Lecturer of Telkom University

Dalam FGD di hari pertama, beberapa panelis menghadirkan informasi bahwa betapa pesatnya perkembangan AI saat ini, dan bagaimana AI digunakan sehingga bisa menjadi sebuah keuntungan atau malah sebaliknya. Untuk itu diperlukan sebuah etika dalam penggunaan AI di kemudian hari. Regulasi dan peraturan terkait hal tersebut sudah dirancang, sekitar 193 negara sudah memberikan konsentrasinya pada penetapan etika dalam penggunaan AI yang begitu pesat saat ini. Bahkan Indonesia sendiri sudah ada yang disebut dengan Strategi Nasional Indonesia dalam Kecerdasan Artifisial. Semoga kehadiran AI pada dunia saat ini memberikan dampak baik bagi perkembangan Indonesia pada umumnya dan pendidikan serta riset khususnya.

Kegiatan FGD kali ini diikuti oleh dosen-dosen dan guru-guru. Tentu saja guru dan dosen tersebut merepresentikan kalangan riset dan edukasi yang menjadi tema yang diusung dalam kegiatan FGD kali ini.  Secara khusus satuguru.id mengirimkan 10 perwakilan yang terdiri dari dewan pimpinan beserta dewan redaksi. Selain itu hadir juga para perwakilan wilayah satuguru.id diantaranya dari Tangerang Banten, Yogyakarta, dan Jawab Barat (Red)

Spread the love

Related post

3 Comments

  • […] Di akhir  kegiatan Forum Group Discussion di hari pertama, Satuguru.id melakukan nota kesepahaman (MoU) dengan Korika Indonesia link berita FGD di sini. […]

  • Kegiatan yang luar bisa

  • Kegiatan yang sangat menginspirasi untuk para pendidik menjadi bijak dalam menyikapi setiap perubahan dan perkembangan tekhnologi dengan sikap terbaiknya yaitu tidak menolak perkembangan tekhnologi .Ada keuntungan tapi ada banyak resiko
    Jadi harus di pelajari yaitu pendidik maupun pelajar harus di bangun sisi kemampuan emosional diri yang apik di integrasikan kepada intelengsinya.

    Pertahanan daripada kemampuan emosional yang tinggi inilah yang lebih harus di bangun untuk pembentukan karakter nya agar mampu menggunakan AI dengan bijak

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *