Hari Ahad, Saatnya Ngecharge Baterai Pikiran

 Hari Ahad, Saatnya Ngecharge Baterai Pikiran

Seni Istirahat untuk Para Pembelajar

Setelah seminggu penuh bergelut dengan tugas, target, dan aktivitas mengajar, hari Ahad sering terasa seperti hadiah kecil di tengah rutinitas.

Tidak hanya tubuh kita yang butuh rehat, ternyata otak pun membutuhkan libur — bukan untuk berhenti berpikir sama sekali, melainkan untuk mengatur ulang energi, menyusun ingatan, dan memulihkan semangat.

Dalam dunia pendidikan modern, kita sering terjebak dalam pola pikir bahwa semakin banyak belajar, semakin baik hasilnya. Padahal, tanpa waktu jeda yang cukup, otak akan mengalami kelelahan mental.

Proses mengingat dan memahami tidak terjadi hanya saat kita membaca atau menulis; justru di saat otak beristirahat, seperti saat berjalan santai, bercanda bersama keluarga, atau bahkan melamun, otak mengolah semua informasi yang kita peroleh sepanjang minggu.

Istirahat bukan berarti kemunduran — justru itu bagian penting dari pertumbuhan belajar.

Maka, manfaatkan hari Ahad bukan dengan merasa bersalah karena “tidak produktif”, melainkan dengan memberi ruang bagi pikiran untuk bernapas. Nikmati momen-momen sederhana: membaca buku ringan, bermain di alam, menulis jurnal santai, atau hanya duduk menikmati kopi sambil membiarkan ide-ide baru muncul tanpa paksaan.

Belajar bukan soal kecepatan mengejar, tapi soal kemampuan mengendapkan. Dan terkadang, diam sejenak adalah jalan terbaik untuk melangkah lebih jauh.(isn)

Spread the love

Related post