Memaknai Momentum Hardiknas di Idulfitri
Oleh : Bambang Purwanto, S.Kom.,Gr
Guru SMP Taruna Bakti Bandung
Hari Senin tanggal 2 Mei 2022 adalah hari yang bertepatan dengan tanggal 1 Syawal 1443 H. Dua momentum penting terjadi sekaligus bagi bangsa Indonesia dan khususnya bagi umat Islam. Idulfitri 1 Syawal 1443H bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2022. Saya dan kita semua merasakan sebuah kemeriahan Idulfitri sangat berbeda dan berkesan bagi bangsa Indonesia. Teristimewa lagi, tahun ini menjadi tahun kali pertama selepas pandemi melanda umat muslim bisa melaksanakan kegiatan tradisi tahun yang dinamakan mudik dan bisa berkumpul bersama keluarga di kampung halaman.
Memaknai Idulfitri yang bersamaan dengan Hardiknas menambah makna dari pesan penting dari kedua hari yang sangat bersejarah tersebut.
Pada tanggal 2 Mei diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional. Penentuan tanggal tersebu diambil dari kelahiran Ki Hajar Dewantara. Beliau merupakan seorang tokoh pelopor pendidikan di Indonesia. Ki Hajar Dewantara juga merupakan pahlawan nasional yang mendapatkan sebutan sebagai bapak pendidikan nasional.
Idulfitri dan Hardiknas tahun ini memiliki makna sangat mendalam terutama untuk saya seorang guru yang mengabdi di bidang pendidikan. Idulfitri merupakan sebuah perayaan dari sebuah hasil perjuangan dan Hari Pendidikan Nasional menjadi sebuah bentuk penghormatan dan tanda semangat dalam melaksanakan perjuangan di bidang pendidikan.
Bulan Ramadan merupakan bulan pelatihan dimana setiap kaum muslim dilatih bukan hanya secara fisik, akan tetapi juga mendalam di bidang mental dan spiritual. Puasa merupakan ibadah yang langsung dengan Allah. Puasa membuat kaum muslim dilatih kejujuran. Saat puasa bila melihat makanan di siang hari, tidak berani untuk memakannya. Perasaan dilihat oleh Allah adalah bentuk dari keimanan. Puasa melatih keimanan yang terus bertambah.
Guru-guru yang terlatih di bulan Ramadan dengan berbagai aktivitas ibadah yang teratur membuat kompetensi spiritualnya meningkat. Sehingga saat Idulfitri kini kembali melahirkan guru-guru yang penuh kasih sayang dan siap mengantarkan murid-muridnya mencapai kesuksesan. Kesuksesan dalam menjalani kehidupan di dunia dan akherat.
Dua hari besar yang bersamaan ini, Idulfitri dan Hardiknas menjadi pengingat kepada semua dunia pendidikan untuk menjadikan momentum ini sebagai perbaikan diri untuk melahirkan generasi yang lebih baik. Generasi yang berketuhanan dan generasi yang memiliki rasa takut kepada sang pencipta. Generasi yang mampu melakukan beragam kebaikan.
Sumber : penamrbams.id (dengan beberapa penyesuaian)
