Muhammad Putra Aprullah, Guru Madrasah Aceh yang Mendunia

Nama Muhammad Putra Aprullah, S.E., Ak., M.Si., CA., Gr. kini menjadi sorotan dunia pendidikan internasional. Guru inspiratif dari MAN 1 Banda Aceh ini sukses meraih penghargaan prestisius “Inspirational Educator of The Year” dalam ajang World School Summit 2025 yang diselenggarakan oleh RoboChamps, sebuah perusahaan robotika ternama, di Help University, Kuala Lumpur, Malaysia, pada 18 Januari 2025.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Vijender Singh, legenda tinju India dan peraih medali Olimpiade Beijing 2008, dalam sebuah seremoni yang turut dihadiri tokoh-tokoh pendidikan dunia.
Tak hanya itu, Aprullah juga menerima gelar kehormatan Doctor of Philosophy in Education dari Maryland State University, USA, yang disematkan padanya dalam acara terpisah di Sunway Putra Hotel, Kuala Lumpur. Dua penghargaan bergengsi ini menjadi penanda kontribusi besar Aprullah dalam membangun pendidikan madrasah yang berkualitas, inovatif, dan berpandangan global.
Penghargaan ini diberikan atas dedikasi luar biasanya dalam menciptakan lingkungan belajar yang holistik, mendorong siswa menjadi warga dunia yang aktif, serta penerapan metode pengajaran kreatif di bidang ekonomi dan akuntansi. Dari total 6.785 nominasi yang berasal dari berbagai negara, nama Aprullah terpilih sebagai yang paling inspiratif.
Keikutsertaannya dalam World School Summit membuktikan bahwa guru madrasah Indonesia mampu bersaing dan diakui di panggung internasional, sejajar dengan para pendidik dari berbagai belahan dunia. Selain mengajar, ia juga aktif sebagai Fasilitator Provinsi Kementerian Agama untuk pengembangan profesi guru ekonomi dalam forum MGMP di Aceh.
Kini, sambil melanjutkan studi doktoralnya di bidang Manajemen Keuangan di Universitas Syiah Kuala, Aprullah terus menunjukkan bahwa profesi guru bukan sekadar pekerjaan, tetapi misi peradaban.
“Ini penghargaan untuk semua guru madrasah yang bekerja dalam diam, mendidik generasi bangsa tanpa henti,” ucapnya.
Kisah Muhammad Putra Aprullah menjadi teladan bahwa ketekunan, inovasi, dan semangat belajar tiada henti dapat mengantarkan seorang guru menjadi inspirasi dunia. Semoga jejak langkahnya menjadi suluh semangat bagi para pendidik di seluruh Indonesia. (Red)