MENGAPA BELAJAR ITU HARUS MENYENANGKAN ?

*Oleh : Abahdedesoerya.my.id

Pembaca yang budiman, pembelajaran merupakan suatu proses interaksi antara guru dengan siswa, siswa dengan siswa, serta interaksi siswa dengan lingkungan sekitar. Bagaimana supaya proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan lancar? Kuncinya  ada pada Guru. Guru adalah sebagai kreator serta  motor penggerak untuk membangkitkan semangat serta motivasi siswa untuk terus mau belajar.

Pembelajaran bukan saja sekadar proses men-transfer ilmu kepada siswa,  akan tetapi ada hal yang sangat urgen yang harus diperhatikan yakni bagaimana perasaan atau suasana di kelas yang harus dibangun sehingga dalam proses pembelajaran itu menjadi menyenangkan dan bermakna, terutama bagi siswa yang ada di kelas, dengan kata lain kelas itu menjadi taman bagi mereka.

Sebagaimana kita  ketahui sebagai manusia ciptaan Allah SWT siswa lahir dengan keunikannya masing-masing, baik dari segi kemampuan akademis, sosial, emosi serta karakternya. Hal Ini merupakan tantangan bagi kita sebagai guru untuk mengakomodir kebutuhan dasar pendidikannya, siswa itu bukan saja hadir di kelas akan tetapi, siswa harus berkembang baik  minat, bakat dan kecerdasannya masing-masing, dan yang lebih penting lagi kita harus dapat memberikan kesenangan dan kebahagiaan pada saat serta pasca belajarnya, sehingga berkesan belajar itu mejadikan sebuah kebutuhan

Komponen penting dalam kegiatan proses pembelajaran berupa respon dari person, atau orang yaitu guru dan siswa, guru memiliki peranan yang cukup strategis dan penting dalam aktivitas pembelajaran.  Guru menjadi creator dan motor  penggerak dalam dinamika pembelajaran siswa, jika gurunya menyenangkan, aktif dan kreatif, maka siswanya pun akan bersemangat dalam belajar dan senang menerima materi pembelajaran yang diberikan oleh gurunya. Sebaliknya jika guru sebagai motor penggeraknya lemah, tidak menyenangkan, tak berdaya (tidak inovatif dan kreatif) maka siswapun akan terkena dampaknya ; menjadi lemah, kurang gairah dan tentusaja anak anak tidak akan menyenangi pembelajarannya, pada akhirnya akan hilang motivasi belajarnya.

Selain guru person yang lain dalam proses pembelajaran adalah siswa. Stimulus  positif yang diberikan kepada siswa akan membantu mereka menjadi semangat dan membangkitkan gairah dalam belajar. Jadi hubungan antara guru dengan siswanya harus bersifat mutualisme, atau dengan kata lain saling menguntungkan, saling menguatkan dan saling menguatkan energy positif serta motivasi untuk belajar. Jika kedua komponen person ini terjalin ikatan bathin yang kuat dan terbentuk hubungan emosional yang erat di dalam pembelajaran, tentu saja akan berdampak positif terhadap tujuan pembelajaran mudah tercapai secara efektif dan efisien, singga siswa akan kenyang mendapatkan ilmunya.

Bagaimana pembelajaran akan tercapai secara efektif dan efisien ? tentu saja kuncinya ada pada guru dengan menerapkan pembelajaran yang sifatnya menyenangkan serta bermakna bagi siswa. Menyenangkan artinya proses pembelajaran yang memberikan kebahagiaan lahir batin baik bagi siswa ataupun guru. Sedangkan pembelajaran yang bermakna, jika pembelajaran dapat mengembangkan potensi diri siswa baik sisi akademis, psikologi, sosial dan juga spiritualnya, sebagaimana yang dicanangkan oleh pemerintah melalui Kemdikbudristek, bahwa gool nya pendidikan adalah Penguatan Profil Pelajar Pancasila, tentu saja siswa tidak cukup menjadi siswa yang cerdas, akan tetapi harus dibarengi dengan karakter yang hebat serta unggul yaitu karakter Pancasila.

Jadi mengajar yang menyenangkan dan bermakna bagi guru adalah penting sebab dapat memberikan kesenangan dan makna yang positif bagi siswa, akan meningkatkan gairah belajar, membentuk karakter yang positif. Hal ini akan berdampak bahwa pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna bagi siswa akan menumbuhkan kreatifitas yang tinggi, mengembangkan kecerdasan inter serta intra personal.

Guru adalah ruh dalam menciptakan peradaban dunia, maka guru dalam menyampaikan pembelajaran kepada siswa harus menyenangkan dan guru harus dapat menciptakan lingkungan kelasnya sebagai taman bagi siswanya.

*Penulis : Abah Dede Soerya, Guru SDN 166 Ciateul, Kota Bandung

Spread the love

Related post

26 Comments

  • Selamat malam Abah….
    Alhamdulillah dapat menemukan tulisan Abah yang luar biasa menginspirasi.
    Saya sangat setuju bahwa belajar harus menyenangkan, dengan suasana yang menyenangkan maka peserta didik akan mudah menerima, memahami apa saja yang diberikan dan dipelajari bersama guru dan temen-temannya. Selain menyenangkan guru juga harus mampu memilih startegi agar siswa tidak merasa belajar tetapi sebenarnya mereka belajar sehingga tidak merasa dipaksa.

    • Pagi Bu, terimakasih telah mampir dan membacanya, semoga ada manfaatnya buat kita semua…

      • Assalamualaikum.abah tulisan nya sangat menginspirasi.dan menambah wawasan saya .tentang bagaimana seharusnya pembelajaran yang diberikan harus lah menyenangkan.trimakaaih

  • inspiratif. Tujuan akhirnya pelajar Pancasila. Semoga bisa tercapai oleh semua guru.

  • Terimakasih pak Yudi

  • Tulisan yang sangat menginspirasi,memotifasi saya untuk menjadi guru yang lebih baik lagi.

  • Tulisannya mengingatkan kembali pada kita sebagai guru, apa tugas esensi kita, dengan semangat sebagai penggerak kita sebagai bagian dari pembangun peradaban. Hatur nuhun Bah… menginspirasi sekali

  • Keren abah dede suryana sungguh menginpirasi bagi kami semoga kami para guru bisa lebih kreatif dan inovatif dalam mengemas pembelajaran menjadi menyenangkan bagi siswa

  • Alhamdulillah, selamat Abah selalu memberikan inspirasi. Menambah ilmu pengetahuan kami 🙏🙏. Selamat berkarya terus Abah.

  • setuju banget dengan abah dede dalam tulisan ini

  • Alhamdulillah, terimakasih om doktor…
    Salam satuguru
    Salam guru penggerak

  • Luar biasa senior abdi sangat meng inspirasi bah seratanna layak buat dibaca para insan pendidikan 👍👍👍👍👍👍

    • Alhamdulillah…
      Haturnuhun pak Cecep
      Salam baktos🙏🙏

    • Alhamdulillah luar biasa sangat menginspirasi bagi saya, khususnya dalam mengajak siswa agar tidak terpaksa dalam belajar 👍🏻
      Sehat dan sukses selalu abah…

  • Menikmati kopi pagi ini, hujan dan tulisan inspiratif, sehat selalu Bah

  • Saya bangga…semangat mu 💪
    Dede Suryana
    Guru P3K yang selalu semangatttt, anda sosok guru pembelajar yang tak mengenal lelah, meski usia dah kepala lima… Produktivitas mu
    Patut di contoh patut ditiru selalu berkarya untuk dunia pendidikan…
    Haruskah kita yg masih muda hanya sekadar luluh kewajiban semata, bagimana dengan masa depan kita dan mereka… Kini bukan zamannya ..
    Tuntutan kedepan harus menjadi pertimbangan insan guru muda yang penuh karya dan kreativitas, Inovasi menjadi bekal menapaki hari depan…
    Jangan sampai terlindas zaman…
    *Ayoo out of the box guru muda kita* Harimu hari hari tantangan… Hari harimu jadikan sebuah kemajuan…
    Pikirkanlah Pembelajaran yang senantiasa MEMBAHGIAKAN
    Hari ini, esok, dan kedepan…

  • Tulisan yg sangat menginspiratif bagi pendidik …. Sukses selalu pak, tulisannya keren sekali

  • Alhamdulilah, terimakasih abah Dede, tulisan yang sangat menginspirasi..

  • MasyaAllah…terimakasih ilmunya Abah, selalu berbagi. semoga selalu disukseskan🙏

  • Terus berkarya dan memperkaya untuk bisa tampil bersama anak-anak dalam sebuah proses pembelajaran yang menyenangkan.

    • Siap mr.bams…
      Sebagaimana tagline dari satuguru.id

  • Tepuk WOW kasih W kasih O kasih W *Wow* buat Abah Dede…
    jangan pernah bosen untuk selalu mengikatkan lies untuk bahan renungan sebagai pendidik agar bisa menjadi guru yang menyenangkan serta anak juga dapat belajar dengan menyenangkan…
    Semangat Abah 💪💪

  • Menarik…. 👍
    & Jangan lupa, pembelajaran yang menyenangkan tentunya akan semakin menyenangkan jika di dalamnya terserap dan terterap “ahlak yang mulia” terutama bagi peserta belajar / para siswa.

  • Sahabat
    Aksi nyata dari semua gagasan merupakan konsekuensi yang tidak akan bisa terbantahkan.
    Menyenangkan merupakan konsep yang relatif, ikhlas yang harus terimplementasi,
    Salam dan bahagia.

  • Benar sekali kang Dede yang luar biasa. Kurikulum merdeka mengisyaratkan, bahwa setiap guru sebelum membuat rencana pembelajaran diharuskan melakukan asesmen diagnostik. Tujuannya agar pembelajaran berproses dengan menyenangkan, bermakna, dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
    Terus semangat dan kreatif kang Dede yang hebat.

  • Alhamdulillah…, terima kasih sudah dapat ilmu dari abah.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *