MERDEKA BELAJAR : SOLUSI TEPAT PENDIDIKAN INDONESIA

Tema : Peran Guru Dalam Merdeka Belajar

Penulis : Arif Afri Ari Sandi,S.Pd. (Guru Di SMP Negeri 1 Jatiagung)

Blog : pintupendidikan.xyz

Youtube Channel : Pintu Pendidikan

Pendidikan adalah faktor utama majunya suatu negara. Dimana, Negara yang terbilang maju dapat di pastikan memiliki system Pendidikan yang juga berkualitas. Kemajuan suatu negara sangat dipengaruhi oleh meningkatnya kualitas dari sumber daya manusia yang berada pada negara tersebut. Oleh karena itu, Pendidikan merupakan faktor linear yang menjadi dasar meningkatnya kualitas sumber daya manusia di negara-negara maju dan berkembang, tidak terkecuali Negara Republik Indonesia.

World Population Review pada tahun 2021 telah merilis rangking atau pemeringkatan Pendidikan. Dari Total 78 Negara, Indonesia berada pada urutan ke-54 pada tingkat Pendidikan Dunia. Meski Naik 1 Peringkat, nyatanya Indonesia masih di bawah beberapa negara di asia tenggara seperti Singapura pada urutan 21, Malaysia urutaan ke-38, dan Thailand pada urutan ke-46. (Sumber : https://worldpopulationreview.com/)

Berdasarkan data di atas, terlihat masih ada Pekerjaan Rumah bagi Pendidikan yang ada di Indonesia, di antaranya : Kualitas Pendidik yang perlu di tingkatkan dan sistem Pendidikan yang masih dibelenggu dengan paham lama yang membatasi kreatifitas peserta didik. Sehingga, perlu adanya perbaikan-perbaikan di beberapa lini tersebut.

Pemerintah melalui Kemendikbudristek telah membuat terobosan guna memperbaiki hal-hal tersebut di antara :

1. Peningkatan Kesejahteraan Guru Honorer melalui system seleksi PPPK

Permasalahan tentang kesejahteraan Guru Honorer bukan hal baru dalam Pendidikan di Indonesia. Dimana, pendapatan dan kinerja sangat berbanding terbalik. Honorium yang di peroleh oleh guru honorer masih berada jauh di bawah Upah Minimum. Meskipun begitu, guru honorer masih tetap memberikan kinerja terbaiknya sebagai bagian dari guru yang merupakan garda terdepan Pendidikan Indonesia.

Terkait Permasalahan tersebut, Kemendikbudristek memberikan solusi terbaik untuk saat ini bagi para guru honorer agar mendapatkan upah yang layak, yaitu melalui penerimaan pegawai melalui jalur PPPK. Dimana, Besaran Gaji dan Tunjangan sama dengan PNS atau ASN namun, pada PPPK tidak ada Uang Pensiun.

Pemerintah akan terus berupaya memberikan solusi-solusi terbaik guna memberikan kesejahteraan yang layak bagi para guru yang ada di Indonesia.

2. Penerapan secara aktif sistem Merdeka Belajar

Dikutip dari Buku Saku Merdeka Belajar tentang Prinsip dan Implementasinya, bahwa Merdeka Belajar adalah kebijakan terobosan yang diluncurkan Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim, yang bertujuan untuk mengembalikan otoritas pengelolaan pendidikan kepada sekolah dan pemerintah daerah. Otoritas pengelolaan pendidikan diwujudkan dalam bentuk memberikan fleksibilitas kepada sekolah dan pemerintah daerah dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi program-program pendidikan yang dilaksanakan di sekolah, dengan mengacu pada prinsip-prinsip kebijakan Merdeka Belajar yang ditetapkan pemerintah pusat dalam usaha mencapai tujuan nasional Pendidikan.

Merdeka Belajar adalah solusi terbaik saat ini guna mempercepat pencapaian dari Tujuan Pendidikan itu sendiri, dimana tercantum pada Undang-undang No 20 Pasal 3 tahun 2003 yaitu “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.”Melalui merdeka belajar di harapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang mempunyai daya saing tinggi, unggul, kreatif, inovatif dan mampu membangun penalaran tinggi pada segi literasi dan numerasi.

Merdeka Belajar diharapkan mampu memberikan kesadaran baik kepada peserta didik, Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Orang Tua, Masyarakat, Pemerintah, dan juga Stake Holder terkait agar memiliki tanggungjawab Bersama dalam memajukan Pendidikan Indonesia agar tetap berada pada Jalur percepatan Pencapaian Tujuan Pendidikan, sehingga kedepannya mampu mendongkrak kualitas lini sentral lainya seperti Ekonomi dan lain-lain melalui percepatan ini.

Merdeka Belajar telah jelas menerapkan bahwa Pendidikan bukan hanya mengacu pada kuantitas (Nilai) tetapi lebih kepada kualitas. Terbukti bahwa Ujian Nasional yang selama ini menjadi syarat kelulusan telah di tiadakan dan di ganti dengan Asessment Nasional guna memetakkan dan melatih peserta didik dan Guru dalam meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi-nya. Secara tidak langsung pemerintah memperkenalkan tentang sistem Pendidikan yang sangat baik yaitu Pendidikan yang berbasis Proses bukan hanya berbasis Nilai.

Pendidikan berbasis proses tersebut akan berjalan maksimal jika di sesuaikan dengan perkembangan zaman dimana, kita semua menyadari bahwa kita sudah berada pada zaman serba cepat yaitu era digital atau era 4.0 menuju era 5.0. Segala informasi baik terkait Pendidikan, pembelajaran , dan lain-lain akan mampu di akses secara lengkap dan cepat dalam pembelajaran berbasis digital ini sehingga guru mampu berkreasi dan berinovasi secara maksimal dalam memberikan pembelajaran berbasis proses ini.

Satuguru.id dalam webinarnya  Nguping Satu Guru telah memberikan ulasan bahwa pentingnya guru dalam mengikuti perkembangan zaman salah satunya melalui Blog Pribadi Guru, sehingga Pembelajaran akan berjalan lebih inovatif dan maksimal tanpa terbatas jarak dan waktu.

Lihat Video Nguping Satu Guru di https://www.youtube.com/watch?v=SIiHEOFRdjo

Oleh Karena itu,  Pintu Pendidikan mengajak kepada seluruh Guru yang ada di Indonesia untuk turut serta menjadi bagian dalam mensukseskan program merdeka belajar ini, guna mempercepat pencapaian tujuan Pendidikan Indonesia.

Maju Terus Pendidikan Indonesia..

Bersama kita lantangkan bahwa : Kami Guru sebagai Garda Terdepan Pendidikan Indonesia siap menjadi bagian dalam Merdeka Belajar guna Mencapai Tujuan Pendidikan Indonesia.